Ah, sebenernya gue masih ngantuk sodarah, tapi hidup haruslah bangun. Dan sekarang, gue sedang ngetik postingan ini dengan ditemani segelas susu vanilla yang gue campur dengan syrup pisang susu+es batu. Ah, mantaap...
Sambil dengerin lagunya Busted feat. McFly yang Fun Fun Fun, lumayan bisa menambah spirit gue di hari Sabtu yang cerah ini. Karena itulah, gue sempetin untuk nengok ke website AFS.
Apa sih AFS?
AFS adalah sebuah organisasi pertukaran pelajar tertua dan terbesar di dunia. Pertama kali gue denger kata ini adalah dari Teh Intan, senior gue di KIR (Kelompok Ilmiah Remaja), tepatnya kemarin. Sebelum tau kata ini, yang gue tau itu cuma pusatinfobeasiswa.com, dkk. Dan itu pada saat gue sedang pengen-pengennya untuk studi di Jerman. Pertanyaannya, apakah gue bisa bahasa Jerman?
Semenjak itulah, gue coba mengurungkan niat gue untuk ke Jerman dan mulai membuka lembaran baru (perasaan kayak yang habis ditimpa musibah gitu). Gue coba utak-atik otak gue, kira-kira di mana tempat yang cocok dengan kapasitas bahasa gue selain di Indonesia tentunya. Setelah lama berpikir akhirnya niat gue tertuju pada 3 negara, yakni *tararaaaa*
- Amerika Serikat
- Inggris
- Australia
Ya, sepertinya 3 negara itu-lah yang berhak (?) menerima gue dalam program Exchange students-nya. Tapi, mampukah gue?
Bismillahirrohmanirrohim. Man Jadda Wa Jadda. Gue bakal berusaha untuk ngedapetin itu. Meskipun gue ga berhasil di tahun ini, mungkin pas kuliah nanti. Oke, Man Shabara Zhafira.
No comments:
Post a Comment