Why did you STAND OVER THERE?

Selamat sore sodarah, masih bersama saya kembali dalam acara "Bukan Pelem" (?).
Maaf sodarah, hari ini saya benar-benar tidak dapat konsentrasi sama sekali. Entahlah apa yang saya pikirkan, tapi yang jelas bukan gara-gara Pak Obama ga ngasih duit ke gue. Bukan sodarah.

Semua ini dimulai ketika *jerengjengjeng* (opening song : Almost Paradise - Tmax).


*eits bentar, ko jadi kayak mau nonton BBF yak? Gantiii!* (opening song : Welcome to My Paradise - Steven and The Coconut Treez)

Pagi ini gue bangun yang tidak seperti biasanya pada pukul 04.30 WIB. Entah kenapa, yang biasanya gue langsung beranjak sholat namun pagi tadi gue malah duduk diem dan entah melamunkan apa sampai akhirnya gue tersadar. Langsung gue ke kamar mandi, cuci muka, wudhu, and then take Subuh prayer. Setelah itu, I gonna to take a shower, eits, ada mas adi lagi di kamar mandi. So gue balik ke kamar lagi, dan menghuleng jentul a.k.a ngelamun lagi.

5 menit kemudian...
Mas Adi udah keluar, and it's my SHOW TIME *gaya anime yang dibelakangnya suka ada yang kelap-kelip*. Gue masuk perlahan ke dalam kamar mandi, dan TARAAAAAA, air di bak kamar mandi gue penuh (so what?). Dan gue pun langsung ngambil shower dan mandi.

10 menit kemudian...
Mandi udah selesai, and I have a breakfast. I ate with fried egg this morning, idk why but I felt not hungry yet. Ah, never mind. Dan setelah itu makan, gue teringat sesuatu.
YAA ALLAH, ANE BELUM NGERJAIN PR KIMIA!
Gila bin sableng, gue ngerjain PR kimia sambil sarapan. Alhamdulillahnya, materi PRnya masih inget dikit-dikit, tapi tak apalah. Selebihnya dikerjain di sekolah aja.

06.25 WIB
Akhirnya setelah melalui proses yang panjang dan melelahkan, gue berhasil mengerjakan PR kimia hanya 1 nomor! Bagaimana? Hebatkan sodarah?
Gue pun berangkat ke sekolah tercinta, yakni SMAN 2 KOTA TASIKMALAYA dengan diantarkan sepeda motor oleh supir. Perjalanan tidak lama, soalnya jarak antara rumah dan sekolah hanya 500 meter men!
Pas gue dateng, sekolah masih kosong melompong a.k.a lengang. Gue dengan santainya menghampiri finger print dan melakukan absen yang sudah jadi rutinitas gue.
Setelah itu, gue berjalan dengan muka flat a.k.a datar, without any expressions. Sesampainya di kelas, gue liat sahabat gue Astried yang waktu itu lagi megang hapenya. Tanpa basa-basi, gue langsung teriak "KITA LABRAK SI C****!" Astried yang seketika kaget langsung noleh ke gue dengan ekspresi heran, tapi tak lama dia langsung bilang "AYO!". Lalu, gue ceritain semua sms dari makhluk yang tak menyadari dosanya itu. Gue juga cerita ke astried (yang biasa gue panggil dengan nama Acid) kalau gue sebel sama dia. Dan dia juga sama. Tapi masalahnya, kami masih kelas X, dan orang yang kami maksud adalah anak kelas XI (lagipula gue ngomong labrak juga cuma becanda ko, hehehe). Tak lama dari obrolan antara gue dan Acid, datanglah sahabat gue yang agak sedikit waras, her name is Dina. Dia pun ikut nimbrung dalam obrolan kami. Sampai ujungnya dia nyaranin kita buat ngerjain PR kimia dulu. Yaudahlah, gue sih oke oke aja, soalnya ini masalah hidup dan mati kita semua. Jadilah kami mengerjakan PR kimia.

07.00 WIB
Bel berbunyi, sudah 15 menit berlalu, namun Bu Dian, Guru Biologi kelas kami yang mirip dengan Donna Harun, dan salah satu guru yang dekat dengan gue (eit, dekat dalam arti positif loh. Awas ya kalau sampe ada tim infotainment dateng ke rumah gue gara-gara statement gue ini) belum datang ke kelas. Gue bertanya-tanya, gue was-was, gue panik, gue telfon polisi (eh ga jadi ding, gue keburu pingsan duluan kalau nelfon polisi. Soalnya gue paling takut sama yang namanya polisi --"). Pas pukul 07.30 WIB, seorang algojo *eh, maaf* seorang guru piket datang ke kelas kami dan memberitakan bahwa Bu Dian tidak bakal ngajar karena ayahnya meninggal dunia. Innalillahi waa innalillahiroojiun. Semoga arwah ayah beliau diterima di sisi Tuhan YME. Amiiin. Al-Fatihah.
Dan akhirnya kami ditugasi untuk mengerjakan LKS dari bab 4 hingga bab 5.

08.30 WIB
Bel berbunyi, tanda pelajaran berganti. Dan, sekarang apa yang akan gue lakukan? OHMAYGAT, Bu Ina ga bakal dateng. Jadi, untuk kedua kalinya kelas gue disuruh ngerjain soal. Dan bayangkan sodarah, PR kimia yang saya kerjakan dengan proses yang panjang dan melelahkan hancur berkeping-keping. Sungguh, ingin ku berlari menembus lorong-lorong gedung sekolah dan menangis di antara kambing-kambing yang sedang makan (ga elit banget sumpah).
Gilanya, soal-soal yang ditugaskan susahnya ga ada tandingannya. Gue yakin deh, anda akan terpesona dengannya. Karena gue langsung pingsan melihatnya --"
Untungnya, sahabat sebangku gue, Dina, bisa diandelin di kimianya. So, gue mengadakan simbiosis mutualisme dengannya. (Sekadar info : gue punya 3 orang sahabat deket, mereka adalah Acid, Dina, dan Suci. Kita dibagi rata dalam keahlian. Acid di Matematika, Dina di Kimia, Suci di Fisika, Gue di Biologi. Gue dan Dina juga tergolong bagus di Bahasa :D).

10.10 WIB
Waktunya istirahat. Tak ada yang kami lakukan selain jajan. Kami pergi ke kantin belakang, dan gue hanya beli jus melon. Yak, seperti yang gue bilang dari pertama, gue ga ngerasa laper sama sekali, yang gue rasa cuma haus. Dan sampai gue ngetik ini post, gue belom makan.

Tak ada yang istimewa di saat-saat itu, kecuali pada saat Kampanye Calon Ketua OSIS. Aku melihatnya. I saw him clearly. (playing song : Meet Me by The Stairs - Zac Poor)

Siapakah?

Dia bertolak pinggang di depan pintu masuk. Kulihat, ku pandangi dengan seksama. YAA ALLAH, ITUKAH DIA? ORANG YANG TLAH MEMENUHI HATI INI DENGAN RASA CINTA? CINTA YANG TAK TERSAMPAIKAN? APAKAH MUNGKIN TERSAMPAIKAN?

Di saat gue sedang terpaku diam memandangi senyumnya, Dina berbisik ke telinga gue "C**** liatin lo!", gue "so whats the matter? I dont care, hahaha. I just care with him (sambil nunjuk cowo berbadan tinggi itu). (playing song : Sampaikan Padanya - Ello)

OH MY, WHY DID YOU STAND OVER THERE? WHY NOT HERE?