Ga tau ada angin apa, gue tiba-tiba pengen belajar bahasa isyarat, sodarah. Aneh? Yak, mungkin. Apa gue udah rungu? OH, tidak sodarah. Telinga gue masih normal ko, ini cuma untuk jaga-jaga (?). Amit-amit Yaa Allah, engga lah, semoga gue ga rungu.
Apa maksud dan tujuan gue belajar bahasa isyarat ini, sodarah? Baiklah, jawabannya simple ko. PENGEN AJA! (?).
Oh, tidak seperti itu pemirsa, gue belajar bahasa isyarat ini dengan berbagai pertimbangan terlebih dahulu (oke, ini kenyataannya tidak gue lakuin). Salah satunya adalah, jika kelak nanti gue adalah seorang backpacker dan sedang touring keliling monas (?) dan dengan muka tebel gue bertanya kepada setiap orang yang ada di sana tentang daerah itu, jika gue nantinya malah ketemu tuna rungu, bagaimana jadinya kalau gue ga bisa bahasa isyarat? Dan kini, mungkin bahasa isyarat sudah GO INTERNASIONAL! *prokprok. Hebat bukan?
Oke, bagi yang mau belajar juga, silahkan lihat gambar di bawah ini. Jika kalian pengen praktik lapangan, hubungi gue. Soalnya gue juga belum ada temen, haha.
No comments:
Post a Comment